Wednesday, March 13, 2024

Jarak


Tadi, aku menyadari satu hal, yaitu aku cenderung mengambil jarak ketika perasaanku tidak enak pada satu hal. Aku rasa, ini kurang baik. Seharusnya, aku tidak boleh begitu. Orang lain tidak pantas aku perlakukan begitu.

Tapi, aku punya pembelaan untuk kejadian itu. 

Terakhir kali aku membangun pembicaraan dengannya, aku merasa kami mengakhirinya kurang baik dan lumayan menyinggung perasaanku. Tentu, aku tidak bisa konfrontasi, karena itu akan memperpanjang masalah. Jadi, aku memilih mengambil jarak, yaitu dengan 'beralasan memiliki kegiatan saat diajak berbincang'.

Aku sangat mencintai diriku, aku mencintai badanku, mencintai jiwaku, dan mencintai perasaanku. Aku tidak mau melukai diriku, aku tidak suka ketika aku tersinggung, aku tidak suka ketika aku terluka, aku tidak suka siapapun yang berusaha menyakitiku, dan jika memungkinkan aku berusaha orang lain tidak terluka olehku. Aku rasa, untuk menghindari terjadinya 'terluka' maka aku harus menghindar.

Di sisi lain, aku rasa orang lain tidak pantas dihindari tanpa mereka tahu penyebabnya apa, tetapi jika aku jelaskan, maka 'bisa jadi' mereka terluka. Nah, aku punya pemikiran jika orang lain juga tidak boleh terluka.

Aku cukup bingung dengan pemikiran ini. Apa ini yang dinamakan bahwa kita harus berada di lingkungan yang 'same energy' dengan kita? agar kita saling memahami dan tidak saling terluka.

Aku adalah tipe yang memulai perbincangan, aku tidak suka ketika prasangka mulai menyerangku.
"kayaknya dia jutek lah." dan prasangka lainnya, aku mengambil langkah menjadi yang pertama untuk perbincangan  ya untuk mmenghindari prasangka, tapi saat sudah bicara dan rese, maka aku akan mengambil jarak sejauh mungkin.

Oh ya, aku juga sudah mulai bisa menerima jika ada perbedaan pendapat. Kenapa? karena perbedaan lingkungan akan membuat cara pandang seseorang turut berubah juga.

Tidak bisa dipungkiri juga kalau aku bisa jadi menyebalkan atau tokoh antagonis di cerita orang lain. Jika sudah ada perasaan kurang nyaman, kesal, atau perasaan tidak enak lainnya, ya tidak ada yang salah, ya cuma tidak sefrekuensi saja. Take spaces is my choice.

No comments:

Post a Comment